Yogyakarta merupakan provinsi yang letaknya di bagian tengah-selatan Pulau Jawa. Kota ini memiliki banyak tempat wisata yang memberikan kesan tak tergantikan seperti cave tubing di Kalisuci hingga dinginnya air di Curug Indah.
Selain tempat wisata alam dan budaya, “Kota Gudeg” juga memiliki banyak wisata belanja mulai dari mall yang menyediakan pakaian berkualitas tinggi, hingga tempat perbelanjaan yang menawarkan berbagai kerajinan bernilai seni tinggi.
Baca juga: 10 Tempat Perbelanjaan Murah di Bali Favorit Wisatawan
Nah, di masa saja ya tempat perbelanjaan yang ada di kota Jogja? Berikut kami akan bagikan informasinya kepada Anda yang ingin berwisata belanja ke kota Yogyakarta.
1. Surga Belanja di Kawasan Malioboro
Siapa tak tahu kawasan Malioboro, di jalan yang ratusan meter panjangnya ini banyak lapak pedagang yang menawarkan barang dagangannya. Ruas jalan Malioboro sudah menjadi ikon Yogyakarta di mana tempat ini merupakan jantung aktivitas kota yang membaurkan masyarakat dengan para wisatawan.
Jejeran toko memenuhi sepanjang jalan dari Stasiun Tugu hingga seberang Pasar Beringharjo mulai dari pusat perbelanjaan sampai pedagang yang berjualan di emperan semua ada di sini.
Beragam barang dijajakan di Malioboro mulai dari batik, kaos, aksesoris, bahkan ada juga tukang tato temporer di tempat ini. Kawasan Malioboro akan memberi pengalaman yang mengesankan untuk Anda yang berbelanja atau sekadar jalan-jalan cuci mata di mata tempat ini.
2. Belanja Pakaian Murah di Pasar Beringharjo
Menyusuri Malioboro hingga bagian ujung selatan, maka Anda akan menemukan Pasar Beringharjo. Tempat ini merupakan pasar tradisional tertua di Yogyakarta, usianya hampir sama dengan Keraton Yogyakarta yang berdiri semenjak tahun 1758.
Di pasar ini, sepertinya hampir semua barang tersedia. Mulai dari berbagai macam kain dan pakaian, bahan makanan, jajanan pasar, gadget, hingga barang-barang antik. Di Pasar Beringharjo, semua barang masih bisa ditawar. Apalagi buat Anda yang sedang mencari pakaian-pakaian bagus dengan harga murah, Pasar Beringharjo adalah tempat yang tepat.
3. Belanja Barang Bekas dan Antik di Pasar Klithikan
Pasar Klitihikan merupakan tempat perbelanjaan untuk barang-barang bekas, ataupun barang antik. Tapi di sini juga banyak kok barang-barang baru, pakaian hingga gadget. Pasar ini berlokasi di Pakuncen, Wirobrajan.
4. Belanja Aksesoris Fashion Berbahan Kulit di Manding
Bagi Anda yang gemar berburu aksesoris fashion berbahan kulit, langsung datang saja ke desa wisata kerajinan kulit Manding yang beralamat di Jalan Parangtritis KM 11, Bantul. Bermacam produk fashion yang terbuat dari kulit seperti jaket, tas, sepatu, dompet, sampai ikat pinggang bisa Anda temukan di tempat ini.
Tapi jangan khawatir kemahalan, karena harga produk-produk kulit di Manding amatlah terjangkau dan tidak semahal di mall. Anda bisa mendapatkan produk fashion berbahan kulit dengan harga mulai dari Rp 70 ribu hingga Rp 1 juta. Bahkan, harga yang dibanderol pun masih bisa ditawar lho...
Meski harganya murah-murah, tapi soal kualitas tidak kalah dengan produk-produk yang bermerek. Selain berwisata belanja, di Manding Anda juga bisa melihat secara langsung para perajin yang sedang mengolah dan membuat produk-produk berbahan kulit.
5. Sentra Kerajinan Gerabah di Kasongan
Ingin mencari guci, dan hiasan dinding untuk mempercantik rumah Anda? Datang saja ke Kasongan. Kawasan ini sangat terkenal di kalangan pelancong sebagai sentra kerajinan gerabah atau keramik. Mampirlah ke Kasongan, Anda akan menemui banyak galeri seni gerabah yang berderet di sepanjang jalan.
Letaknya di Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul. Sentra kerajinan gerabah Kasongan menjual aneka benda dari gerabah seperti pot, patung, guci dengan berbagai motif, hiasan dinding, hingga peralatan dapur dan furniture. Bahkan, Anda bisa secara langsung melihat proses pembuatannya di tempat ini.
6. Sentra Kerajinan Kayu di Desa Wisata Krebet
Ternyata, tidak hanya kain saja yang bisa dibatik, kayu pun juga bisa. Silahkan buktikan dengan mengunjungi Dusun Krebet, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul. Di desa wisata ini warganya tidak menggunakan media kain untuk membuat batik, melainkan dengan media kayu.
Beragam produk yang unik bisa dihasilkan dari batik yang digambar di atas kayu oleh para perajin. Tak hanya batik dari kayu, Anda juga bisa membeli aneka kerajinan lainnya seperti topeng, wayang, atau patung kayu, sebagai cinderamata. Kerajinan-kerajinan yang dihasilkan juga banyak diimpor ke mancanegara.
7. Sentra Kerajinan Keris di Desa Banyusumurup
Keris merupakan senjata tradisional Jawa yang cukup terkenal di mana-mana. Bagi Anda yang ingin mencari keris-keris untuk cinderamata atau sekadar koleksi benda seni, silahkan datang saja ke sentra kerajinan keris yang berlokasi di Desa Banyusumurup, Imogiri, Bantul.
Perajin keris di tempat ini menghasilkan aneka keris koden atau keris yang berfungsi sebagai hiasan beserta aksesorisnya, seperti warangka (sarung) dan gagangnya.
8. Sentra Perajin Perak di Kotagede
Kotagede merupakan pusat kerajinan perak di Yogyakarta. Sejumlah toko yang menjual hasil kerajinan dari perak berjejer di kawasan yang letaknya di sebelah tenggara kota Yogyakarta ini. Selain berbelanja aneka kerajinan perak, Anda juga dapat menyaksikan langsung proses pembuatan kerajinan perak oleh para perajin dari awal hingga finishing.
Kerajinan yang dihasilkan banyak macamnya, mulai dari aksesoris perhiasan seperti cincin, gelang, kalung, hingga aneka souvenir berbentuk candi, hewan, wayang, dan sebagainya.
9. Pasar Seni Gabusan, Pusat Penjualan Berbagai Benda Kerajinan
Bila Anda tidak sempat mengunjungi desa wisata sentra kerajinan di atas satu persatu, maka di Pasar Seni Gabusan Anda dapat menemukan segala jenis lini kerajinan yang dihasilkan oleh sekitar 400 orang perajin, mulai dari batik, gerabah, kulit, terakota, kayu, bambu, maupun logam.
Di kawasan seluas 4 hektare ini terdapat banyak pilihan kerajinan yang bisa Anda beli, setiap jenis produk kerajinan telah dikelompokkan berdasarkan blok dan los-nya.
10. Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (PASTY)
Satu lagi keunikan kota Yogyakarta, Anda tak hanya dapat berbelanja aneka fashion dan souvenir unik tapi juga berbagai jenis hewan dan tanaman hias untuk dipelihara. Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta atau biasa dikenal dengan sebutan PASTY merupakan pasar yang suasananya mirip kebun binatang.
Terdapat aneka satwa dan tanaman hias yang diperjualbelikan di tempat ini seperti unggas, kucing, anjing, ikan hias, hingga reptil. Anda juga bisa membeli berbagai perlengkapan hewan peliharaan seperti kandang atau pakan hewan di tempat ini. Lokasinya berada di Jalan Raya Bantul KM 1, Dongkelan.
11. Belanja Buku-buku di Taman Pintar Yogyakarta
Meski namanya telah berganti menjadi Komplek Buku Taman Pintar, tempat ini masih dikenal dengan sebutan “Shopping”. Tersedia banyak buku dengan berbagai judul dan genre, mulai dari buku-buku fiksi, buku pelajaran, buku agama, hingga buku politik dan sosial. Anda juga dapat menemukan buku-buku bekas dan langka di sini, tentunya dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan di toko buku.
12. Belanja Murah di Pasar Tumpah
Surga belanja yang terakhir akan kami informasikan kepada Anda adalah Pasar Tumpah di Jalan Olahraga. Segala kebutuhan tersedia di sini dan dijual dengan ‘harga mahasiswa’.
Namun, Pasar Tumpah yang terletak di kawasan Lembah UGM ini hanya buka setiap hari Minggu. Lokasi tepatnya berada di Jalan Olahraga – Jalan Notonagoro, Bulaksumur, Yogyakarta. Banyak pedagang menggelar lapaknya di sepanjang ruas jalan tersebut, berbagai jenis barang kebutuhan sehari-hari di jual di Pasar Tumpah mulai dari pakaian, sepatu, tas, aksesoris, hingga aneka aksesoris untuk mempercantik rumah Anda.
Selepas berbelanja, rasa lelah dan lapar melanda, waktu makan Anda akan semakin lengkap dengan menikmati aneka menu kuliner yang tersedia di sini.
Nah, bagaimana dengan tempat-tempat belanja yang telah kami sebutkan di atas? Tampak mengasikkan bukan? Jangan lewatkan kesempatan belanja aneka benda-benda unik ketika Anda berkunjung ke Yogyakarta!
Selain tempat wisata alam dan budaya, “Kota Gudeg” juga memiliki banyak wisata belanja mulai dari mall yang menyediakan pakaian berkualitas tinggi, hingga tempat perbelanjaan yang menawarkan berbagai kerajinan bernilai seni tinggi.
Baca juga: 10 Tempat Perbelanjaan Murah di Bali Favorit Wisatawan
Nah, di masa saja ya tempat perbelanjaan yang ada di kota Jogja? Berikut kami akan bagikan informasinya kepada Anda yang ingin berwisata belanja ke kota Yogyakarta.
1. Surga Belanja di Kawasan Malioboro
Siapa tak tahu kawasan Malioboro, di jalan yang ratusan meter panjangnya ini banyak lapak pedagang yang menawarkan barang dagangannya. Ruas jalan Malioboro sudah menjadi ikon Yogyakarta di mana tempat ini merupakan jantung aktivitas kota yang membaurkan masyarakat dengan para wisatawan.
Jejeran toko memenuhi sepanjang jalan dari Stasiun Tugu hingga seberang Pasar Beringharjo mulai dari pusat perbelanjaan sampai pedagang yang berjualan di emperan semua ada di sini.
Beragam barang dijajakan di Malioboro mulai dari batik, kaos, aksesoris, bahkan ada juga tukang tato temporer di tempat ini. Kawasan Malioboro akan memberi pengalaman yang mengesankan untuk Anda yang berbelanja atau sekadar jalan-jalan cuci mata di mata tempat ini.
2. Belanja Pakaian Murah di Pasar Beringharjo
Menyusuri Malioboro hingga bagian ujung selatan, maka Anda akan menemukan Pasar Beringharjo. Tempat ini merupakan pasar tradisional tertua di Yogyakarta, usianya hampir sama dengan Keraton Yogyakarta yang berdiri semenjak tahun 1758.
Di pasar ini, sepertinya hampir semua barang tersedia. Mulai dari berbagai macam kain dan pakaian, bahan makanan, jajanan pasar, gadget, hingga barang-barang antik. Di Pasar Beringharjo, semua barang masih bisa ditawar. Apalagi buat Anda yang sedang mencari pakaian-pakaian bagus dengan harga murah, Pasar Beringharjo adalah tempat yang tepat.
3. Belanja Barang Bekas dan Antik di Pasar Klithikan
Pasar Klitihikan merupakan tempat perbelanjaan untuk barang-barang bekas, ataupun barang antik. Tapi di sini juga banyak kok barang-barang baru, pakaian hingga gadget. Pasar ini berlokasi di Pakuncen, Wirobrajan.
4. Belanja Aksesoris Fashion Berbahan Kulit di Manding
Bagi Anda yang gemar berburu aksesoris fashion berbahan kulit, langsung datang saja ke desa wisata kerajinan kulit Manding yang beralamat di Jalan Parangtritis KM 11, Bantul. Bermacam produk fashion yang terbuat dari kulit seperti jaket, tas, sepatu, dompet, sampai ikat pinggang bisa Anda temukan di tempat ini.
Tapi jangan khawatir kemahalan, karena harga produk-produk kulit di Manding amatlah terjangkau dan tidak semahal di mall. Anda bisa mendapatkan produk fashion berbahan kulit dengan harga mulai dari Rp 70 ribu hingga Rp 1 juta. Bahkan, harga yang dibanderol pun masih bisa ditawar lho...
Meski harganya murah-murah, tapi soal kualitas tidak kalah dengan produk-produk yang bermerek. Selain berwisata belanja, di Manding Anda juga bisa melihat secara langsung para perajin yang sedang mengolah dan membuat produk-produk berbahan kulit.
5. Sentra Kerajinan Gerabah di Kasongan
Ingin mencari guci, dan hiasan dinding untuk mempercantik rumah Anda? Datang saja ke Kasongan. Kawasan ini sangat terkenal di kalangan pelancong sebagai sentra kerajinan gerabah atau keramik. Mampirlah ke Kasongan, Anda akan menemui banyak galeri seni gerabah yang berderet di sepanjang jalan.
Letaknya di Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Bantul. Sentra kerajinan gerabah Kasongan menjual aneka benda dari gerabah seperti pot, patung, guci dengan berbagai motif, hiasan dinding, hingga peralatan dapur dan furniture. Bahkan, Anda bisa secara langsung melihat proses pembuatannya di tempat ini.
6. Sentra Kerajinan Kayu di Desa Wisata Krebet
Ternyata, tidak hanya kain saja yang bisa dibatik, kayu pun juga bisa. Silahkan buktikan dengan mengunjungi Dusun Krebet, Desa Sendangsari, Kecamatan Pajangan, Bantul. Di desa wisata ini warganya tidak menggunakan media kain untuk membuat batik, melainkan dengan media kayu.
Beragam produk yang unik bisa dihasilkan dari batik yang digambar di atas kayu oleh para perajin. Tak hanya batik dari kayu, Anda juga bisa membeli aneka kerajinan lainnya seperti topeng, wayang, atau patung kayu, sebagai cinderamata. Kerajinan-kerajinan yang dihasilkan juga banyak diimpor ke mancanegara.
7. Sentra Kerajinan Keris di Desa Banyusumurup
Keris merupakan senjata tradisional Jawa yang cukup terkenal di mana-mana. Bagi Anda yang ingin mencari keris-keris untuk cinderamata atau sekadar koleksi benda seni, silahkan datang saja ke sentra kerajinan keris yang berlokasi di Desa Banyusumurup, Imogiri, Bantul.
Perajin keris di tempat ini menghasilkan aneka keris koden atau keris yang berfungsi sebagai hiasan beserta aksesorisnya, seperti warangka (sarung) dan gagangnya.
8. Sentra Perajin Perak di Kotagede
Kotagede merupakan pusat kerajinan perak di Yogyakarta. Sejumlah toko yang menjual hasil kerajinan dari perak berjejer di kawasan yang letaknya di sebelah tenggara kota Yogyakarta ini. Selain berbelanja aneka kerajinan perak, Anda juga dapat menyaksikan langsung proses pembuatan kerajinan perak oleh para perajin dari awal hingga finishing.
Kerajinan yang dihasilkan banyak macamnya, mulai dari aksesoris perhiasan seperti cincin, gelang, kalung, hingga aneka souvenir berbentuk candi, hewan, wayang, dan sebagainya.
9. Pasar Seni Gabusan, Pusat Penjualan Berbagai Benda Kerajinan
Bila Anda tidak sempat mengunjungi desa wisata sentra kerajinan di atas satu persatu, maka di Pasar Seni Gabusan Anda dapat menemukan segala jenis lini kerajinan yang dihasilkan oleh sekitar 400 orang perajin, mulai dari batik, gerabah, kulit, terakota, kayu, bambu, maupun logam.
Di kawasan seluas 4 hektare ini terdapat banyak pilihan kerajinan yang bisa Anda beli, setiap jenis produk kerajinan telah dikelompokkan berdasarkan blok dan los-nya.
10. Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta (PASTY)
Satu lagi keunikan kota Yogyakarta, Anda tak hanya dapat berbelanja aneka fashion dan souvenir unik tapi juga berbagai jenis hewan dan tanaman hias untuk dipelihara. Pasar Satwa dan Tanaman Hias Yogyakarta atau biasa dikenal dengan sebutan PASTY merupakan pasar yang suasananya mirip kebun binatang.
Terdapat aneka satwa dan tanaman hias yang diperjualbelikan di tempat ini seperti unggas, kucing, anjing, ikan hias, hingga reptil. Anda juga bisa membeli berbagai perlengkapan hewan peliharaan seperti kandang atau pakan hewan di tempat ini. Lokasinya berada di Jalan Raya Bantul KM 1, Dongkelan.
11. Belanja Buku-buku di Taman Pintar Yogyakarta
Meski namanya telah berganti menjadi Komplek Buku Taman Pintar, tempat ini masih dikenal dengan sebutan “Shopping”. Tersedia banyak buku dengan berbagai judul dan genre, mulai dari buku-buku fiksi, buku pelajaran, buku agama, hingga buku politik dan sosial. Anda juga dapat menemukan buku-buku bekas dan langka di sini, tentunya dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan di toko buku.
12. Belanja Murah di Pasar Tumpah
Surga belanja yang terakhir akan kami informasikan kepada Anda adalah Pasar Tumpah di Jalan Olahraga. Segala kebutuhan tersedia di sini dan dijual dengan ‘harga mahasiswa’.
Namun, Pasar Tumpah yang terletak di kawasan Lembah UGM ini hanya buka setiap hari Minggu. Lokasi tepatnya berada di Jalan Olahraga – Jalan Notonagoro, Bulaksumur, Yogyakarta. Banyak pedagang menggelar lapaknya di sepanjang ruas jalan tersebut, berbagai jenis barang kebutuhan sehari-hari di jual di Pasar Tumpah mulai dari pakaian, sepatu, tas, aksesoris, hingga aneka aksesoris untuk mempercantik rumah Anda.
Selepas berbelanja, rasa lelah dan lapar melanda, waktu makan Anda akan semakin lengkap dengan menikmati aneka menu kuliner yang tersedia di sini.
Nah, bagaimana dengan tempat-tempat belanja yang telah kami sebutkan di atas? Tampak mengasikkan bukan? Jangan lewatkan kesempatan belanja aneka benda-benda unik ketika Anda berkunjung ke Yogyakarta!