Di era teknologi informasi ini, tampak makin banyak saja situs jual-beli online di Indonesia. Pembeli tidak lagi harus bersusah payah pergi ke luar rumah, datang ke toko untuk membeli barang yang diinginkannya. Cukup memesannya melalui situs jual beli online dan membayar melalui transfer rekening, barang yang kita inginkan akan datang di antar kurir langsung ke rumah.
Akan tetapi, meningkatnya transaksi jual beli online juga semakin meningkatkan risiko terjadinya penipuan. Belanja online yang menyenangkan tentu tidak membuat kita lupa untuk tetap berhati-hati dalam bertransaksi online agar terhindar dari kasus penipuan.
Baca juga: 4 Tips Aman dan Nyaman Berbelanja di Situs Bukalapak
Beragam cara bisa dilakukan untuk menipu korban melalui transaksi online, seperti memasang harga murah yang jauh dari pasaran untuk memikat korban, menyamar sebagai pihak terpercaya dan membajak akun, menjanjikan hadiah yang menggiurkan, atau mengarahkan untuk klik link yang mengarah ke situs dengan tampilan mirip seperti situs aslinya.
Jadi, bertransaksi online pun tetap harus hati-hati. Berikut ini kami akan berbagi tips untuk Anda agar tetap aman saat berbelanja online dari situs Tokopedia.
1. Amati Kredibilitas Situs Tempat Anda Belanja
Ketika akan belanja online, Anda harus pastikan untuk memilih website yang terpercaya dan telah mempunyai kredibilitas yang baik dalam dunia jual-beli online.
Telusuri informasi terkait website tersebut, atau bisa juga Anda bertanya dengan teman dan kerabat yang pernah bertransaksi di website tersebut.
Baca pula berbagai kebijakan dari situs tersebut dan pasitkan tidak ada kebijakan yang merugikan pembeli. Website yang kredible juga akan melindungi kerahasiaan data-data pribadi membernya dan tidak menyebarluaskannya ke pihak lain.
2. Jangan Tertipu Dengan Harga Murah
Banyak modus penipu dalam jual beli online yang memasang harga murah untuk memikat calon korbannya. Oleh karena itu, kita harus lebih hati-hati ketika ada barang yang dijual dengan harga sangat jauh di bawah harga pasaran.
Baca juga: Ketahui Ciri-ciri Toko Online Palsu Agar Anda Terhindar Dari Penipuan
Sebelum membeli sebuah produk, cek dulu kisaran harga pasaran produk tersebut. Sehingga kita tidak akan mudah menjadi “sasaran empuk” para penipu yang menjual produk dengan harga murah.
3. Baca Deskripsi Produk Dengan Teliti
Sebagai pembeli, kita perlu membaca informasi atau deskripsi terkait produk yang akan dibeli dengan teliti. Jangan sampai kita terlanjur membeli produk yang tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Sebaiknya, hubungi penjual yang bersangkutan dan tanyakan detail produk apabila masih ada hal yang kurang jelas.
4. Periksa Kredibilitas Penjual
Untuk mengecek kredibilitas penjual, calon pembeli dapat melihatnya melalui testimoni atau review yang diberikan oleh orang-orang yang pernah membeli produk pada penjual tersebut. Jika testimoni yang diberikan bersifat positif, maka tidak ada salahnya Anda coba membeli dari penjual tersebut.
Namun, apabila banyak testimoni yang diberikan kurang baik, sebaiknya kita mencari penjual lain yang menjual produk tersebut dengan testimony yang baik.
5. Cek Kembali Pesanan Anda
Ketika hendak melakukan pembayaran, Anda harus pastikan bahwa produk yang dipesan sudah sesuai dan semua data diri seperti nama, alamat, maupun nomor telepon sudah diberikan dengan benar. Hal ini perlu dilakukan agar kita terhindar dari kesalahan ketika proses pengiriman barang.
6. Asuransikan Barang Pesanan
Disarankan bagi pembeli untuk menambahkan asuransi dalam pengiriman barang untuk melindungi diri dari risiko kerugian yang mungkin terjadi ketika proses pengiriman barang. Tentu saja pembeli akan dikenakan biaya lebih untuk membayar asuransi, namun hal ini akan meminimalisir kerugian ketika barang pesanan tiba dalam kondisi rusak.
7. Gunakan Fasilitas Rekening Bersama
Ketika melakukan transaksi jual beli online melalui web, hindari mentransfer dana ke nomor rekening penjual yang belum teruji kredibilitasnya.
Website jual beli yang bonafit seperti Tokopedia, biasanya memiliki fasilitas rekening bersama untuk keamanan para member dalam bertransaksi.
Rekening bersama biasanya menggunakan rekening atas nama badan usaha seperti PT atau CV, sehingga keamanannya bisa lebih terjamin.
Rekening bersama berguna sebagai perantara penjual dan pembeli untuk meminimalisir tindak penipuan. Cara kerjanya cukup sederhana, pembeli tinggal mentranfer dana untuk membeli barang yang diinginkan, dan dana tersebut akan tertahan sementara hingga barang sampai ke tangan pembeli. Apabila barang telah sampai ke pembeli dengan kondisi baik, baru kemudian dana yang dibayarkan akan diterima oleh pihak penjual.
8. Simpan Semua Bukti Transaksi
Sebagai antisipasi dari terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, sebaiknya pembeli menyimpan semua bukti transaksi seperti bukti transfer, maupun histori percakapan antara pembeli dengan penjual. Bukti-bukti tersebut akan berguna apabila terjadi kesalahan pengiriman atau penjual menyatakan belum menerima pembayaran atas barang yang dibeli.
Nah, itulah 8 tips agar kita dapat bertransaksi jual beli dengan aman melalui internet. Semoga tips di atas bermanfaat untuk Anda.
Akan tetapi, meningkatnya transaksi jual beli online juga semakin meningkatkan risiko terjadinya penipuan. Belanja online yang menyenangkan tentu tidak membuat kita lupa untuk tetap berhati-hati dalam bertransaksi online agar terhindar dari kasus penipuan.
Baca juga: 4 Tips Aman dan Nyaman Berbelanja di Situs Bukalapak
Beragam cara bisa dilakukan untuk menipu korban melalui transaksi online, seperti memasang harga murah yang jauh dari pasaran untuk memikat korban, menyamar sebagai pihak terpercaya dan membajak akun, menjanjikan hadiah yang menggiurkan, atau mengarahkan untuk klik link yang mengarah ke situs dengan tampilan mirip seperti situs aslinya.
Jadi, bertransaksi online pun tetap harus hati-hati. Berikut ini kami akan berbagi tips untuk Anda agar tetap aman saat berbelanja online dari situs Tokopedia.
1. Amati Kredibilitas Situs Tempat Anda Belanja
Ketika akan belanja online, Anda harus pastikan untuk memilih website yang terpercaya dan telah mempunyai kredibilitas yang baik dalam dunia jual-beli online.
Telusuri informasi terkait website tersebut, atau bisa juga Anda bertanya dengan teman dan kerabat yang pernah bertransaksi di website tersebut.
Baca pula berbagai kebijakan dari situs tersebut dan pasitkan tidak ada kebijakan yang merugikan pembeli. Website yang kredible juga akan melindungi kerahasiaan data-data pribadi membernya dan tidak menyebarluaskannya ke pihak lain.
2. Jangan Tertipu Dengan Harga Murah
Banyak modus penipu dalam jual beli online yang memasang harga murah untuk memikat calon korbannya. Oleh karena itu, kita harus lebih hati-hati ketika ada barang yang dijual dengan harga sangat jauh di bawah harga pasaran.
Baca juga: Ketahui Ciri-ciri Toko Online Palsu Agar Anda Terhindar Dari Penipuan
Sebelum membeli sebuah produk, cek dulu kisaran harga pasaran produk tersebut. Sehingga kita tidak akan mudah menjadi “sasaran empuk” para penipu yang menjual produk dengan harga murah.
3. Baca Deskripsi Produk Dengan Teliti
Sebagai pembeli, kita perlu membaca informasi atau deskripsi terkait produk yang akan dibeli dengan teliti. Jangan sampai kita terlanjur membeli produk yang tidak sesuai dengan yang diharapkan.
Sebaiknya, hubungi penjual yang bersangkutan dan tanyakan detail produk apabila masih ada hal yang kurang jelas.
4. Periksa Kredibilitas Penjual
Untuk mengecek kredibilitas penjual, calon pembeli dapat melihatnya melalui testimoni atau review yang diberikan oleh orang-orang yang pernah membeli produk pada penjual tersebut. Jika testimoni yang diberikan bersifat positif, maka tidak ada salahnya Anda coba membeli dari penjual tersebut.
Namun, apabila banyak testimoni yang diberikan kurang baik, sebaiknya kita mencari penjual lain yang menjual produk tersebut dengan testimony yang baik.
5. Cek Kembali Pesanan Anda
Ketika hendak melakukan pembayaran, Anda harus pastikan bahwa produk yang dipesan sudah sesuai dan semua data diri seperti nama, alamat, maupun nomor telepon sudah diberikan dengan benar. Hal ini perlu dilakukan agar kita terhindar dari kesalahan ketika proses pengiriman barang.
6. Asuransikan Barang Pesanan
Disarankan bagi pembeli untuk menambahkan asuransi dalam pengiriman barang untuk melindungi diri dari risiko kerugian yang mungkin terjadi ketika proses pengiriman barang. Tentu saja pembeli akan dikenakan biaya lebih untuk membayar asuransi, namun hal ini akan meminimalisir kerugian ketika barang pesanan tiba dalam kondisi rusak.
7. Gunakan Fasilitas Rekening Bersama
Ketika melakukan transaksi jual beli online melalui web, hindari mentransfer dana ke nomor rekening penjual yang belum teruji kredibilitasnya.
Website jual beli yang bonafit seperti Tokopedia, biasanya memiliki fasilitas rekening bersama untuk keamanan para member dalam bertransaksi.
Rekening bersama biasanya menggunakan rekening atas nama badan usaha seperti PT atau CV, sehingga keamanannya bisa lebih terjamin.
Rekening bersama berguna sebagai perantara penjual dan pembeli untuk meminimalisir tindak penipuan. Cara kerjanya cukup sederhana, pembeli tinggal mentranfer dana untuk membeli barang yang diinginkan, dan dana tersebut akan tertahan sementara hingga barang sampai ke tangan pembeli. Apabila barang telah sampai ke pembeli dengan kondisi baik, baru kemudian dana yang dibayarkan akan diterima oleh pihak penjual.
8. Simpan Semua Bukti Transaksi
Sebagai antisipasi dari terjadinya hal-hal yang tak diinginkan, sebaiknya pembeli menyimpan semua bukti transaksi seperti bukti transfer, maupun histori percakapan antara pembeli dengan penjual. Bukti-bukti tersebut akan berguna apabila terjadi kesalahan pengiriman atau penjual menyatakan belum menerima pembayaran atas barang yang dibeli.
Nah, itulah 8 tips agar kita dapat bertransaksi jual beli dengan aman melalui internet. Semoga tips di atas bermanfaat untuk Anda.